RSS

Ya Tuhan kami, kami telah beriman kepada apa yang telah Engkau turunkan dan telah kami ikuti rasul, karena itu masukanlah kami ke dalam golongan orang-orang yang menjadi saksi (tentang keesaan Allah)

STRUKTUR ORGANISASI RIMA 2009 - 2012




Pelindung


Bp. Didik Indratmoyo

Penasehat


Bp. H. Rusyadi

Pembina


  1. Bp. Hadi Soimun
  2. Bp. Drs. H. Zazinto
  3. M. Ridwan


Ketua


Afief Kurnia Rachman

Wakil ketua


Fissilmi Gunawati

Sekretaris


  1. Risa Puji Astuti
  2. Henny Issnawaty
  3. M. Fatkhur Rizki


Bendahara


  1. Anita Kristiana
  2. Onny Setyaningsih
  3. Hartono


SEKSI-SEKSI



Dakwah dan PHBI


  1. Dani Setiawan
  2. Alim Wisnu Kurniawan
  3. Romdhoni
  4. Muntoha


Perlengkapan dan Perawatan


  1. Syaiful Mufid
  2. M. Amar Ma’ruf Fauzi
  3. Elvin
  4. Mellisa


Kolektor Listrik


Heri Krismanto

Kesenian dan Mading


  1. Candra Tri Yulianto
  2. Monik Setyorini
  3. Nur Izzati
  4. Maya Aprilia


Sosial


  1. Okki Sulistiawan
  2. Nasta’in
  3. M. Setya Roji’in
  4. Fuad Adhi Sasmito


Kebersihan


  1. Erlin
  2. Dewi Lestariyah
  3. Firawati
  4. Farida


Olahraga


  1. Galuh Adi Prakoso
  2. Syukron Ma’mun
  3. Hima Adhitama
  4. Hariyadi


Humas


  1. Jarwadi
  2. Didik Cahyadi
  3. Hendi Probo Jati


Keamanan


  1. Winarno
  2. As’ari
  3. Mahbub
  4. Mahmud


Sunday, February 28, 2010

MEDITASI TERTINGGI JIWA

oleh : Afief Kurnia Rachman
Dewasa ini masih banyak orang belum menyadai bahwa sholat adalah sebuah metode meditasi tertinggi dalam seorang hamba sebagai mediasi perjalanan ruhani menuju Allah SWT. Ini dikarenakan sholat mempunyai kemampuan mengurangi kecemasan dan menciptakan ketenangan jiwa sehingga pelakunya bisa terhipnotis melakukan hal-hal positif. Sholat juga mensugestikan jiwa dan hati nurani agar selalu berbudi baik dan beramal sholeh. Sholat berkaitan dengan meditasi transidental, dimana mengarahkan jiwa kepada satu obyek dalam waktu beberapa saat.
Sholat bisa dikatakan sebagai terapi psikologi transpersonal yang mengklolaborasikan antara rahasia kecerdasan emosional dan spiritual yang berpengaruh pada eksistensi dan aktifitas jiwa. Pada saat sholat jiwa secara perlahan akan bergerak meninggalkan keterikatannya dengan syahwat, lalu secara otomatis ruhani akan begerak cepat menuju dzat Ilahi dan menjelma sebagai cahaya batin (nur fuad). Dan ketika getaran antara cahaya batin dengan Nurullah, akan terjadi keadaaan jiwa yang berserah dan lepas bebas dari pengaruh alam fana atau sensasi tubuhnya. Yang menjadi masalah dalam diri kita adalah, mengapa sholat khusyu’ sulit didapatkan?
Setan mampu menembus jiwa manusia ketika berada di alam rendah (tubuhnya), ketika ruhani yang bening tak mampu melihat dan syetan menggantikan sebagai penguasa tubuh, pengendali fikiran, perasaan dan batin manusia. Di saat itulah ruhani hanya bisa menangis sedih terhadap perbuatan keangkaramurkaan. Tetapi ia tak mampu berbuat apa-apa. Ini menjadi bukti firman Allah SWT dalam Q.S. Az-zuhruf:36 “Barang siapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah, kami adakan baginya syetan (yang menyesatkan). Maka syetan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya.”
Perasaan khusyu’ tidak mungkin bisa didapatkan jika kita tidak punya kesadaran dan kepercayaan bahwa sebenarnya di saat sholat kita sedang behadapan dengan Allah SWT . Untuk itu, kita harus bisa bersikap bijak dengan menyadari bahwa sholat adalah alat penolong, sumber hidup, penerang jiwa dan tempat kita bertanya tentang problema hidup. Di sini, saya akan memberikan penjabaran apa yang ada di benak saya yang lebih tepat kita sebut “berbagi pengalaman” untuk mengevaluasi kembali sholat kita.
Trik-trik dalam menerima sholat khusyu’:
1.      Hydroterapi
Hal terpenting sebelum bermeditasi (sholat) adalah bewudhu yang juga sebagai terapi relaksasi. Air yang mengalir lembut memberikan rasa menenangkan fikiran. Apalagi saaat tubuh merasa penat dan suhu badan tinggi. Saat mencuci mulut maka tanpa disadari kita telah membunuh kuman-kuman akibat sisa makanan yang tertinggal di sela-sela gigi. Wudhu juga bisa membersihkan sifat-sifat mulut yang tidak baik. Pepatah mengatakan, lidah memang tak bertulang, tetapi bahayanya melebihi tajamnya pedang.
Mencuci lubang hidung juga bisa bisa membersihkan polusi saat kita menghirup udara. Menurut Nabi, syetan bersemayam di lubang hidung. Untuk itu, kita dianjurkan berdzikir, untuk hidung agar dibersihkan dari hawa yang selalu mengajak kepada perbuatan tercela.
Mencuci muka bermanfaat melancarkan peredaran darah yang juga terdapat suatu getaran Nurilahi yang membuat wajah semakin berseri. Mandi tangan dan siku, untuk mengatasi pembengkakan daerah tangan lengan dan bahu juga memulihkan fisik yang kelelahan.
Membasuh kepala berfungsi menurunkan suhu badan, menterapi fikiran, mencegah stess dan hipertensi serta melancarka aliran darah ke otak dan berfungsi sebagai “tonik” yang kuat terhadap pusat-pusat syaraf saat kadar kimiawi oksigen dan karbon dioksida dalam darah sudah seimbang. Mengusap telinga menghasilkan rasa sensitif terhadap getaran yang ditenggak sel-sel pendengaran. Bahkan gelombang pada frekuensi 20khz – 30khz akan tertangkap dengan baik. Mandi kaki mempunyai efek menenangkan dan membuat kita tidur lebih nyenyak. Sudah terbukti bahwa air bermanfaat sebagai media perawatan serta obat, baik penyakit jasmani maupun ruhani.
2.      Aroma therapi
Berperan penting terhadap kualitas sholat kita. Aroma berefek pada ketenangan fikiran dan batin. Bahkan para malaikat menyukai wewangian, sehingga rahmat akan turun kepada orang yang menebar wangi-wangian pada tubuh/lingkungannya. Aroma bisa membawa jiwa kita larut dalam suasana mediatif dan menciptakan suasana hening. Ketenangan fikiran ini yang membuat kita lebih khusyu’ dalam berdialog kepada dzat Yang Maha Mutlak.
3.      konsentrasi
Banyak orang yang sedang sholat masih saja memikirkan hal-hal duniawi. Ini membuat konsentrasi kita terbagi-bagi. Maka saat sholat konsentrasikan fikiran anda dan fahami arti bacaan sholat. Karena terdapat hetero atau auto sugesti yang membuat anda merasa menjadi insan lebih sempurna dan pandai bersyukur.
Cara yang saya terapkan dalam menjaga konsentrasi saat sholat adalah sebagai berikut, bayangkan bahwa anda sedang berjalan di atas shirat yang di bawahnya adalah neraka yang apinya panas menjilat-jilat. Bayangkan bahwa anda sedang berjalan menuju Allah SWT yang berada di depan anda sedang menyaksikan keseriusan anda dalam melangkah. Bayangkan bahwa malaikat maut berada di atas anda dan siap mencabut ruh anda jika anda tidak berhati-hati dalam melangkahkan kaki, bayangkan bahwa para malaikat Allah berkeliling menyaksikan kita dan betapa malunya diri kita jika kita terjatuh. Bayangkan juga bahwa syetan-syetan berada di belakang anda, yang selalu menggoda anda menghembuskan fikiran-fikiran kotor, meniupkan kelezatan dunia dengan bala tentara nafsu syahwat.
 Anda akan mencapai “garis finish” dengan perasaan gembira bejumpa dengan Allah SWT saat anda benar-benar bisa berkonsentrasi dan menyadarkan diri anda bahwa penglihatan dan pendengaran yang kita sandang, pernafasan, denyut jantung, kekuatan diri dan otak yang berfikir bisa kita selaraskan dengan kemauan kodrat Ilahi

Semoga opini tersebut bisa memberikan sedikit pencerahan hati nurani kita agar lebih memperhatikan kualitas sholat. Hati adalah sumber dari segala penyakit ataupun obat, untuk itu gunakan hati anda dengan sikap yang mulia agar menjadi obat dari segala penyakit-penyakit jasmani dan ruhani melalui sholat yang juga sebagai meditasi tertinggi jiwa kita.

No comments:

Post a Comment

Categories

2012 (1) adab (6) akhwat (6) al qur'an (7) Al-Ghazali (2) alqur'an (3) amal-amal mulia (1) astronomi (2) bercanda (2) bermuda (1) binteng (1) cahaya (3) cantik (5) cinta (3) claudius (1) cosmis (1) dewasa (2) diponegoro (1) fachchar (1) film (1) fisika (4) formosa (1) hati (3) hidup (2) hijab (1) hukum (1) iblis (1) ilmu (2) jawa (1) jilbab (3) jin (1) kecepatan (1) kesehatan (3) ketua (1) kiamat (2) kristologi (2) lailatul qadar (1) liberalisme (3) Madinah (2) makkah (1) manfaat puasa (1) manusia (4) maulud (1) merokok (1) MUI (2) muslim (4) muslimah (6) nabi (3) nasa (1) newton (1) nikah (2) nikmat (1) pacaran (6) pahlawan (1) pengetahuan (13) perempuan (3) planet (1) proteinasi (1) ramadhan (1) RIMA (1) Rosulullah (5) sabar (5) sahur (1) sambutan (1) sejarah (8) sekolah (4) sepakbola (1) sholat (3) suku maya (1) sumur setan (1) syukur (2) tafsir (1) tahun baru (1) Thien (1) valentine (2) waktu (2) wanita (7) zina (5) फित्नाह (1)